News

Jelang Ramadan, Harga Cabai Rawit Tembus Rp 100 Ribu Perkilogram

19 Mar 2025 by Author
photo

Pasuruan, 27 Februari 2025 –  Semakin mendekati datangnya Bulan Suci Ramadan 1446 hijriah, sejumlah harga sembilan bahan pokok (sembako) di pasar-pasar tradisional di Kabupaten Pasuruan, terus merangkak naik.

Dari beberapa komoditas, harga cabai rawit, cabai merah besar dan bawang merah yang mengalami kenaikan cukup banyak.

Sebut saja Farida, salah satu pedagang sembako di Pasar Ngempit menjelaskan, harga cabai rawit naik dari Rp 80 ribu per satu kilogram menjadi Rp 100 ribu.

Begitu pula dengan harga cabai merah besar, per satu kilogramnya juga naik dari Rp 35 ribu kini di angka Rp 50 ribu, bahkan untuk yang kualitasnya super seharga Rp 55 ribu.

Bawang merah, harga per kilogramnya juga ikutan naik dari Rp 28 ribu menjadi Rp 35 ribu. Telur ayam meski mengalami kenaikan, namun tidak signifikan dari Rp 27 ribu sekarang menjadi Rp 30 ribu per kilogram.

Kenaikan beberapa komoditas tersebut menurutnya disebabkan karena banyaknya petani cabai dan bawang merah yang hasil panennya berkurang akibat cuaca buruk. Akibatnya, persediaan di pasar induk porong menjadi semakin berkurang

"Stok di Pasar Porong menipis, jadinya naik harga cabai dan bawang merah. Banyak yang busuk dan panennya sedikit di tingkatan petani," ungkapnya, Kamis (27/2/2025).

Meski harga cabai, bawang dan telur naik, namun tidak untuk komoditas utama seperti beras, gula, minyak goreng dan lainnya. Kata Farida, semua harganya normal se-nasional.

"Ada beras SPHP, Minyakita dan lainnya. Bawang putih juga normal Rp 38 ribu per satu kilogram," terangnya.

Scroll to Top